* Mode gameplay terbaru VOLTA untuk FIFA 2020.
Jika pada versi terdahulu FIFA memperkenalkan mode permainan "The Journey" yang memberikan player pengalam langsung seperti apa rasanya berkarir sebagai atlet pesepak bola professional,
Kali ini EA Sport menggantinya dengan mode permainan yang bertajuk VOLTA. gameplay baru ini akan berfokus terhadap tema yang sangat menarik yaitu Street football.
Pada mode gameplay ini, player dapat bermain sepak bola jalanan dalam 70 fariasi arena berbeda yang ada di seluruh dunia, mode permainan tiga lawan tiga (3v3), empat lawan empat (4v4), 5 lawan lima (5v5), atau professional football dengan aturan ala futsal.
Player juga dapat menkustomisasi tampilan karakter yang dimainkan. Mulai dari jaket, cloth, sepatu, gender, aksesoris, tato, dan banyak lagi. Menariknya lagi, Volta mengandung unsur cerita, yang akan menggantikan mode permainan "Journey".
* FIFA 2020 Career mode interactions.
Career mode merupakan gameplay utama Franchise FIFA sejauh kita dapat mengingatnya. Namun seiring berjalannya waktu, mode gameplay yang satu ini mulai kehilangan daya tariknya.
Dan Sepertinya, pihak pengembang EA Sport sendiri telah mendengarkan berbagai masukan masukan dari para penggemar, dan memutuskan untuk memberlakukan perubahan serta perbaikan penting.
Pre interaksi seperti jumpa Pers, atau interaksi sesama pemain tim terlihat lebih baik dan lebih dinamis. Jurnalis akan menanyakan berbagai pertanyaan seputar topik, hasil perolehan pertandingan, pendapat kita terhadap lawan tanding,
Apa Tujuan atau visi tim selanjutnya, musim permainan, level kompetisi, dan banyak lainnya. Percakapan sesama individu antar satu tim akan direprentasikan oleh tampilan ui berkirim pesan seperti pada versi franchise FIFA terdahulu.
Namun ditambahkannya opsi yang lebih beragam untuk merespon percakapan yang berlangsung. Kedua unsur tersebut, konfrensi pers dan percakapan antar pemain sesama satu klub, akan mempengaruhi bagaimana cara kerja Manager, tingkat moral para pemain dalam tim yang kita mainkan.
* FIFA 2020 Lebih banyak peningkatan untuk Career Mode.
Masih ada peningkatan lainnya yang ditambahkan dalam Career Mode. Avatar Manager tim, atau tokoh Manager yang ada dalam tim kita sekarang sudah bisa dikustomisasi sesuai kehendak kita. Dan untuk pertama kalinya, player dapat menciptakan tokoh Manager wanita sesuai dengan kehendaknya sendiri.
Sedangkan untuk sisi kustomisasi tampilan si manager seperti, outfit, aksesoris, kapanpun dalam Career mode
Dapat diubah sesuai dengan keinginan player yang bersangkutan.
Penambahan fitur yang paling signifikan lainnya adalah "unsur Moral". Berbagai faktor seperti performa bermain tim, durasi bermain yang didapat setiap pemain, apa kesulitan yang dihadapi pemain, seluruhnya akan mempengaruhi tingkat moralitas pemain dalam klub yang player mainkan.
Tingkat moral juga mempengaruhi berbagai atribut yang akan terbawa dalam pertandingan selanjutnya.
* FIFA 2020 Set Pieces.
Sepertinya sudah menjadi tradisi bagi FIFA untuk setiap dua ataupun tiga tahun sekali menambahkan metode baru bagi player, dalam melakukan tendangan bebas dan penalti, kali ini juga terjadi dalam FIFA 2020.
Sekarang player memiliki target mark di layar, untuk mempermudah membidikkan tendangan.
* FIFA 2020 Ball Physiscs.
FIFA 2020 juga menambahkan fitur "the Ball Motions System," yang berfungsi untuk meningkatkan fisik dan pergerakan dari bola itu sendiri. Yang secara teori, membuat bola dalam game terasa jadi lebih nyata, perputaran yang autentik, pemantulan yang lebih nyata, hingga efek melambung pada bola jadi lebih realistik.
Tentunya akan menambah kesan realistis dari animasi Deep in shoot, Curling shot, rising Strike dan banyak lagi.
* FIFA 2020 Ultimate Team yang baru.
F.U.T atau FIFA Ultimate Team, merupakan unsur yang mengizinkan player untuk membangun tim menggunakan setiap pemain dari setiap liga, untuk bermain online maupun offline, untuk memenangkan koin, sehingga bisa membeli pemain yang lebih baik, atau paket yang berisikan pemain acak.
Dalam versi 2020 terbaru ini, berbagai gameplay mekanik turut ditambahkan, seperti halnya, "king of the hill," dimana player akan saling memperebutkan bola dan diharuskan mempertahankan bola selama mungkin ketika berada di dalam titik areal yang telah ditentukan, yang akan muncul di tempat tempat acak,
Dan semakin lama player tersebut mempertahankan bola dari lawannya, maka akan semakin bernilai goal yang nantinya ia hasilkan.
Unsur lainnya yaitu "Mysteri Ball," dimana setiap pertandingan yang dimenangkan akan meningkatkan tiap unsur atribut tim, namun bersifat acak. Seperti halnya, passing, Shooting, Dribbling, Speed, atau
Bahkan keseluruhan atribut skaligus.
* FIFA 2020 Ultimate Team dengan Icon pemain yang baru.
Tiap tahunnya, nama nama pemain legendaris terus ditambahkan dalam daftar icon FUT. Pada versi 2020 ini, 50 lebih nama nama pemain legendaris masuk daftar FUT.
Pemain pemain tersebut Diantaranya seperti, Ronald Koeman, Zinedine Zidane,
Andrea Pirlo, Didier Drogba, Ian Wright, dan lain lainnya.
* FIFA 2020 versi Nintendo Switch.
Sesungguhnya FIFA series terus dirilis untuk platform Switch tiap tahunnya. Namun sepertinya gamer tak terlalu memperdulikan hal ini. Tentu saja alasannya benar benar jelas, untuk versi Nintendo Switch, sebagian fitur fitur berat FIFA series akan dipangkas, supaya game simulasi sepak bola ini dapat berjalan di konsol Switch.
Dalam kasus ini, FIFA 2020 juga tak dikecualikan. Nintendo Switch hanya akan memperoleh versi Legacy edition saja. Yang artinya game yang sama seperti pada tahun lalu, dengan beberapa perubahan update kits, Squad, dan lisensi.
* PES 2020 Push untuk Online.
Hal yang membuktikan pihak Konami telah mengalihkan franchise PES ke arah yang baru adalah berubahnya title, yang bukan lagi sekedar Pro Evolutions Soccer, namun E Footbal Pro Evolutions Soccer 2020.
Menandakan kemajuan signifikan bagi kancah permainan online, E.Sport, P.E.S League, dan E Football pro tournament.
* PES 2020 Lisensi.
Satu hal yang menyebabkan PES Franchise sebelumnya masih tertinggal dari FIFA adalah Lisensi. Meskipun lisensi untuk Liga Champion masih berada di tangan FIFA, setidaknya kali ini PES berhasil mengantongi beberapa lisensi penuh resmi pemain dari club club ternama.
Lisensi ini sudah termasuk Barcelona, Manchester United, Arsenal, Juventùs dan lainnya. Ini juga termasuk Stadium mereka, Full Body Scanning sebagian besar pemain klub klub tersebut.
Menariknya lagi, dengan pihak Juventus PES berhasil menjalin kesepakatan dan mengantongi lisensi eksklusif, dan menjadikannya game simulasi sepak bola satu satunya dimana klub Juventus muncul secara resmi dan nantinya, dalam FIFA 2020 Juventus hanya akan muncul dengan nama "Piemonte calcio" dan bukan Juventus. (Untuk nama nama pemainnya masihlah tetap sama).
* PES 2020 Match day
Match day mode merupakan mode permainan yang Khusus menekankan pada Online gaming seperti yang telah kita bahas di atas. Setiap minggunya, Konami akan memilih dua tim yang berbeda, dimana Gamer bisa memilih berkontribusi dalam kubu mana.
Setiap aksi dan kontribusi gamer yang sukses akan dihitung mulai dari tindakan mengoper bola hingga mencetak goal, akan dimasukkan dalam total point club yang ia mainkan, dan di akhir minggu,
Game akan menganalisa siapa gamer yang bermain dengan performa terbaik di antara masing masing ke dua kubu tersebut. Hingga akhirnya ke dua gamer tersebut dapat berkompetisi dalam pertandingan final, yang akan ditanyangkan secara livestream.
* PES 2020 Master League.
Merupakan karir mode versi PES, yang telah lama dilupakan, yang sepertinya memerlukan berbagai pembaharuan. Berbagai dialog system mulai ditambahkan, guna memberikan pengalaman kontrol serta penentuan pilihan lebih menyeluruh bagi gamer.
Entah itu sebaga manager, elemen finansial yang mempengaruhi transfer pemain, jadi jauh lebih realistik.
* PES 2020 pengembangan Master League lebih jauh.
Terobosan lainnya yang dilakukan oleh PES, seperti penambahan fitur yang memungkinkan player untuk mengkustomisasi logo sponsored. Yang nantinya bisa dilihat sebagai background dalam ajang jumpa pers pada Master League gameplay mode.
Fitur kustomisasi manager Avatar, atau bahkan menjadikan tokoh tokoh mantan pemain terbaik sebagai figur Manager juga bisa dilakukan, berbagai nama terkenal seperti Ziko, Maradona, Diego, dan banyak lagi.
* PES 2020 On Pitch Improvement.
Ada unsur fitur yang terdapat dalam Franchise PES yang dari dulu telah menggungguli FIFA. Dan hingga versi PES 2020, hal itu masih akan tetap sama. fitur tersebut seperti,
better ball physic, better tripping physic, better first touch, skill dan kemampuan yang baru, tekhnik pertahanan yang baru seperti, pelanggaran yang disengaja, akurasi sensitivitas kontak, dan lainnya.
* PES 2020 Overhauled UI.
Sejak beberapa tahun terakhir UI atau Uder Interface PES Franchise telah menuai berbagai kritik, dan dipandang ketinggalan zaman. Yang hal itu memang benar adanya, namun pada PES 2020 ini, Konami mulai mendengarkan berbagai masukan tersebut.
Versi 2020 tahun ini akan memperoleh tampilan pengguna yang telah mengalami redesign ulang, yang diharapkan akan lebih baik dari versi terdahulunya.
Ditulis
Widie
—
Monday, September 23, 2019
